Mentimun ternyata memiliki beragam khasiaat. Buahnya dapat digunakan
untuk mengobati penyakit disentri dan pening / pusing / demam. Sedangkan
bijinya memiliki racun alkaloid jenis hipoxanti yang dapat mengobati
anak-anak yang menderita cacingan serta sakit tenggorokan. Selain itu,
mentimun juga bermanfaat untuk menghilangkan jerawat, mengatasi
sariawan, menurunkan tekanan darah tinggi, dan membersihkan ginjal.
Satu biji buah mentimum sendiri mengandung 0.65% protein, 0.1% lemak,
2.2% karbohidrat, kalsium, zat besi, magnesium, fosforus, vitamin A,
vitamin B1, vitamin B2, dan vitamin C.
Manfaat Mentimun untuk kesehatan:
Sayuran ini paling baik dipanen ketika masih muda, yaitu ketika dagingnya masih lembut dan renyah. Memiliki rasa yang sedikit manis, terutama jika dimakan mentah untuk salad atau sandwich, atau dalam bentuk jus. Berikut manfaatnya bagi kesehatan:
1 . Kalori mentimun sangat rendah, yaitu hanya 15 gram kalori per 100 gram .Tidak mengandung lemak atau kolesterol jenuh. Menkonsumsi mentimun bisa sebagai obat untuk mengatasi sembelit kronis.
2 . Kulit mentimun mengandung serat makanan yang tinggi, yang membantu untuk mengurangi sembelit, gangguan pencernaan dan mencegah penyakit lambung yang berkaitan dengan detoksifikasi usus.
3 . Juga memiliki atribut penyembuhan bagi kondisi yang ada kaitannya dengan penyakit kandung kemih dan ginjal. Kandungan air dalam mentimun yang membantu fungsi ginjal dengan cara mempromosikan buang air kecil. Konsumsi sayuran ini secara teratur juga dapat melarutkan batu ginjal.
4 . Masalah pencernaan seperti mulas, asam lambung, gastritis dan bahkan tukak lambung dapat disembuhkan dengan mengkonsumsi rutin mentimun atau jus mentimun. Enzim yang disebut Erepsin dalam ketimun juga membantu dalam pencernaan protein.
5 . Tidak hanya dagingnya, bijinyapun juga sangat bermanfaat. Biji mentimun dianggap sebagai obat alami untuk mengeluarkan cacing pita dari dalam saluran usus. Biji juga memiliki sifat anti inflamasi yang efektif untuk pengobatan pembengkakan selaput lendir hidung dan tenggorokan .
6 . Ketimun adalah salah satu sumber kalium (potassium) terbaik, yaitu mengandung 147 miligram kalium per 100 gram. Senyawa Elektrolit yang ramah jantung ini bermanfaat mengurangi tingkat tekanan darah tinggi, mengurangi denyut jantung dengan meminimalkan efek natrium.
7 . Ketimun mengandung antioksidan seperti B karoten, karoten, zea – xanthin dan lutein. Senyawa-senyawa ini bertindak sebagai pembersih radikal bebas yang umum menyebabkan penuaan dan penyakit terkait usia lainnya.
8 . Ekstrak mentimun juga dikenal untuk mengurangi peradangan, karena aktivitas enzim inflamasi pro seperti cyclo – oxyenase yang bekerja mencegah produksi oksida nitrat yang menyebabkan peradangan yang berlebihan.
9 . Jus mentimun mengandung hormon yang sangat dibutuhkan oleh pankreas untuk memproduksi insulin yang sangat bermanfaat bagi pasien diabetes. Tembaga yang juga terkandung dalam mentimun juga membantu untuk menghasilkan sel darah yang sehat, dan meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh.
10 . Sayuran hijau segar ini juga mengandung lariciresinol, pinoresinol, dan secoisolariciresinol. Ini adalah 3 lignan sangat terkait dengan pengurangan risiko mengembangkan beberapa jenis kanker seperti kanker payud*ra, kanker usus, kanker ovarium, kanker rahim dan kanker prostat. Ketika kita mengkonsumsi lignan, bakteri yang ditemukan di saluran pencernaan akan ditangkap oleh lignan ini, dan diubah menjadi enterolignans. Enterolignans ini mengikat ke reseptor estrogen, untuk mengurangi estrogen penyakit seperti terkait kanker.
Sumber;
Tidak ada komentar:
Posting Komentar